INIBABEL, Pangkalpinang — Tingkat kegemaran membaca masyarakat Bangka Belitung (Babel) masih di kategori sedang, atau baru menyentuh angka 66,17 persen berdasarkan kajian yang dilakukan Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI pada tahun 2023.
Sama halnya di tingkat Pangkalpinang sebagai ibukota provinsi berada di angka 66,58 persen, masih di kategori sedang. Sebagai perbandingan, TGM tingkat nasional tahun 2023 adalah 66,77 dengan kategori sedang.
Demikian hal ini dipaparkan Plt Kepala Perpusnas RI, Pustakawan Ahli Utama Nelwaty saat menghadiri Kegiatan Bincang-bincang Duta Baca Berdaya dengan Buku yang diselenggarakan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (DKPus) Babel, Kamis (31/10/2024)
Disebutkan Nelwaty, salah satu upaya mencerdaskan anak bangsa yang dapat dilakukan antara lain adalah meningkatkan produk intelektual berupa bahan bacaan. “Seperti yang kita ketahui bersama bahwa Indonesia masih menghadapi isu ketercukupan koleksi dan akses bahan bacaan yang belum merata,” jelasnya.
Untuk itu, kehadiran Gola Gong sebagai Duta Baca diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan nilai kegemaran membaca, yang tetap bersemangat dan selalu mempunyai inovasi dalam memotivasi anak negeri untuk meningkatkan kemampuan literasi.
“Duta Baca merupakan seorang tokoh inspiratif yang dipilih untuk mempromosikan minat membaca di masyarakat yang bertugas menginspirasi orang untuk menjadikan membaca sebagai bagian penting dari kehidupan sehari-hari, meningkatkan literasi, dan memperkaya pengetahuan,” tutur Nelwaty.
Sementara itu, Kepala Pembinaan dan Pengembangan Perpustakaan DKPus Babel, Abu Hapas menyampaikan pihaknya sangat mengapresiasi terobosan yang dilakukan oleh Perpusnas RI melalui berbagai program dan kegiatan yang bersentuhan langsung dengan pelajar, mahasiswa, penggiat literasi, serta masyarakat.
“Diantaranya program Duta Baca yang berdaya dengan buku, bertanggung jawab untuk meningkatkan kegemaran membaca, salah satunya dengan mendatangkan tokoh penulis lokal untuk mengulas buku yang berkaitan dengan potensi lokal bersama Duta Baca Indonesia,” ujar Abu Hapas, lewat siaran pers kepada Redaksi INIBERITA.
Ditambahkannya, kegiatan ini untuk memotivasi peserta untuk bisa menulis dalam bentuk pelatihan menulis agar bermunculan penulis-penulis baru di daerah. Babel sendiri merupakan lokus ke-19 yang sebelumnya sudah dilaksanakan di 18 provinsi, kabupaten/kota. Dengan mengusung tema “Membaca itu sehat, Menulis itu Hebat”, kegiatan ini juga dirangkai dengan Pelatihan Kepenulisan oleh Duta Baca Indonesia.[**/amr]